“Kementerian Keuangan Perkuat Fungsi Strategis dengan Tambahan Tiga Direktorat Jenderal dan Perubahan Proses Bisnis”
http://wispajak.co.id – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kini menambah tiga direktorat jenderal sebagai bagian dari penguatan fungsinya sebagai lembaga strategis yang langsung berada di bawah Presiden Prabowo Subianto. Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan bahwa tambahan kantor eselon I tersebut mencakup Ditjen Strategi Ekonomi dan Fiskal, Ditjen Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan, serta Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan.
“Penguatan peran dilakukan dengan penajaman visi dan misi Kemenkeu tahun 2025-2029, salah satunya melalui penguatan kelembagaan dengan adanya struktur organisasi baru setingkat eselon I,” ujar Sri Mulyani dalam unggahannya di Instagram pada Senin (20/1/2025).
Sri Mulyani juga menambahkan, Kemenkeu kini menjadi salah satu dari empat lembaga dalam strategic diamond, bersama dengan Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian PANRB, dan Kementerian Sekretariat Negara. Lembaga-lembaga ini bertanggung jawab langsung kepada Presiden. “Dengan posisi yang semakin strategis, Kemenkeu harus bekerja beyond business as usual,’” tegasnya.
Menghadapi posisi strategis tersebut, Kemenkeu perlu melakukan perubahan besar, terutama dalam hal kelembagaan. Selain itu, Sri Mulyani juga menekankan pentingnya perubahan peta proses bisnis, dari yang sebelumnya berfokus pada proses berbasis aktivitas menjadi lebih berorientasi pada hasil (outcome-based). “Kemenkeu harus achieve better untuk bisa menjaga peran APBN sebagai instrumen andalan dan memberikan manfaat semaksimal mungkin untuk masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Sri Mulyani juga melaporkan bahwa pada 16-17 Januari 2025, ia mengadakan diskusi selama dua hari dengan jajaran eselon I Kemenkeu di Pusdiklat Anggaran dan Perbendaharaan. “Kami membahas evaluasi kinerja Kemenkeu di tahun 2024 – dari sisi penerimaan, belanja, kinerja makro ekonomi, hingga tata kelola organisasi – dan langkah-langkah perbaikan yang akan terus dilakukan untuk bisa mendukung visi misi Presiden @prabowo dan Wapres @gibran_rakabuming,” jelasnya.
